Bangun Rasa Kebersamaan dan Berbagi, Kanwil Kemenkumham NTT Berbagi Takjil dan Buka Puasa Bersama

WhatsApp_Image_2024-03-28_at_10.50.07_PM.jpeg

Kupang - Jajaran Kanwil Kemenkumham NTT membagikan takjil untuk berbuka puasa bagi satpam dan masyarakat sekitar kantor, Rabu (27/3/2024). Pembagian takjil dipimpin langsung Kepala Kantor Wilayah, Marciana Dominika Jone.

Marciana mengatakan, bulan Ramadhan dalam kepercayaan umat Islam merupakan bulan suci dan penuh berkah. Berbagi takjil menjadi sarana yang baik untuk saling berbagi berkah dan kebahagiaan dengan masyarakat sekitar.

WhatsApp_Image_2024-03-28_at_10.38.26_PM_6.jpeg

WhatsApp_Image_2024-03-28_at_10.38.26_PM_1.jpeg

“Kegiatan ini juga merupakan bentuk kepedulian sosial untuk lebih menguatkan toleransi, nilai-nilai kemanusiaan dan rasa saling berbagi,” ujarnya.

Selain berbagi takjil, Kanwil Kemenkumham NTT juga menggelar buka puasa bersama di Aula Kantor Wilayah yang diikuti para Pimti Pratama, Pejabat Administrator dan Pengawas, para Kepala UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi se-Kota Kupang serta pegawai beragama Islam.

 

foto kakanwil bukber

Menurut Marciana, berbuka puasa bersama menjadi momentum untuk membangun rasa kebersamaan dan merekatkan tali silaturahmi keluarga besar Kanwil Kemenkumham NTT. Terlebih pada bulan Ramadhan yang merupakan bulan penuh berkah.

Adapun dalam kesempatan ini, Kanwil menghadirkan penceramah agama, Ustadz Mukhsin untuk menyampaikan tausiyah menjelang berbuka puasa bersama agar menjadi siraman kalbu bagi pegawai muslim di lingkungan Kanwil Kemenkumham NTT. Hal ini menjadi media dalam meningkatkan ketaqwaan untuk meraih keberkahan bulan Ramadhan tahun 2024.

"Rekan-rekan Kantor Wilayah yang menjalani ibadah puasa, saya berharap tausiyah sore ini mari kita maknai bersama. Jadi tidak sekedar dimaknai saja tapi kita laksanakan dengan baik,"ujar Marciana.

Sebelum menutup sambutannya, Marciana menyampaikan ucapan selamat menjalankan ibadah puasa bagi para pegawai beragama Islam. Kiranya, selama melaksanakan puasa ini agar tetap tetap sehat dan pada akhirnya bisa merayakan hari kemenangan.

foto pejabat bukber

foto penceramah

 

foto muslimah

Sementara itu, Ustadz Mukhsin mengatakan, beribadah merupakan tujuan penciptaan makhluk hidup di alam semesta, termasuk manusia. Secara garis besar, terdapat dua makna ibadah yakni ibadah mahdhah dan ghairu mahdhah. Mahdhah adalah ibadah yang sudah memiliki ketetapan di dalam kitab suci alquran. Contohnya seperti salat dan berpuasa di bulan ramadhan.

foto pegawai bukber

Sedangkan ibadah ghairu mahdhah diartikan sebagai segala perilaku yang diijinkan, tidak keluar dari ketentuan, mendatangkan kebaikan, serta dilaksanakan dengan niat ikhlas karena Allah SWT. Contohnya adalah belajar, berzikir dan bekerja atau mencari rezeki untuk keluarga.

“Bekerja sesuai target dan aturan maka hasilnya menjadi halal. Oleh karena itu, bekerjalah dengan baik, tidak ogah-ogahan sehingga hasilnya maksimal karena bekerja merupakan bagian dari ibadah,” jelasnya.

Saat adzan maghrib berkumandang, para pejabat dan pegawai yang beragama Islam segera membatalkan puasa. Tapi sebelum menikmati sajian berbuka, terlebih dahulu dilaksanakan shalat maghrib di Masjid Al Hakam Kanwil NTT.

WhatsApp_Image_2024-03-28_at_10.38.26_PM_2.jpeg

WhatsApp_Image_2024-03-28_at_10.38.26_PM_3.jpeg

WhatsApp_Image_2024-03-28_at_10.38.26_PM_5.jpeg

 

 

 

 


Cetak   E-mail