Kupang - Bertempat di ruang rapat Divisi Pemasyarakatan, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM NTT, Marciana Dominika Jone bersama Jajaran divisi pemasyarakatan melaksanakan rapat evaluasi kinerja dalam meningkatkan Keamanan dan Ketertiban di Lapas dan Rutan, (Senin, 03/07/23).
Rapat yang dibuka langsung oleh Kepala Kantor Wilayah, Marciana Dominika Jone pukul 08.00 WITA ini sebagai bentuk tindaklanjut dari jukrah dari Sekretaris Jenderal Kemenkumham RI, Andap Budhi Revianto salah satunya berkaitan dengan peningkatkan keamanan dan ketertiban di Lapas Rutan.
Mengingat adanya isu-isu krusial di lingkungan Pemasyarakatan, Marciana menghimbau kepada jajaran divisi pemasyarakatan agar mampu mendeteksi dini setiap kendala yang mungkin akan terjadi di Lapas Rutan serta memprediksi kendala yang mungkin terjadi di UPT, sehingga mampu menyiapkan strategi yang harus dilakukan apabila kemungkinan terburuk terjadi, misalnya adanya bantuan pengamanan di jam-jam rawan dan di hari libur (tanggal merah) dari staf.
“Lakukan pengamanan dengan pengawasan melekat, tingkatkan fungsi intelijen, tim operasional kepatuhan internal (Satops Patnal) dan satgas oprasionalisasi dibawah kendali Ka. UPT dan diawasi oleh KadivPas untuk meminimalisir munculnya permasalahan yang akan timbul ke permukaan publik”, tegasnya.
Menutup rapat, Marciana juga mengingatkan kepada jajarannya untuk selalu menjaga kesehatan, disamping melaksanakan rutinitas juga disampaikan untuk bisa saling mendukung dan cepat merespon dalam membuat berbagai berita positif, serta bersama-sama meng-counter jika ada berita negatif agar segera untuk dilaporkan. Dirinya juga menginstruksikan seluruh UPT melalui Kadiv PAS untuk menindaklanjuti jukrah dari Sekjen.
