Maumere - Kepala Bidang HAM, Mustafa Beleng memberikan penguatan tentang Pembangunan Zona Integritas (ZI) kepada pegawai Rutan Kelas IIB Maumere di Aula Rutan, Kamis (02/03/2023). Mustafa menguraikan secara rinci mengenai konsep Zona Integritas dan tahapan untuk sebuah satuan kerja bisa meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Hal ini sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Hukum dan HAM RI Nomor 11 Tahun 2022 tentang Pembangunan dan Evaluasi Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM di Lingkungan Kementerian Hukum dan HAM.
"Tahapan saat ini adalah Pembangunan Zona Integritas dengan fokus pada enam area perubahan yakni Manajemen Perubahan, Penataan Tata Laksana, Penataan Manajemen Sumber Daya Manusia, Penguatan Akuntabilitas Kinerja, Penguatan Pengawasan dan Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik," ujar Mustafa didampingi Kepala Rutan Maumere, Antonius Semuki.
Sebagai langkah awal, lanjut Mustafa, dilaksanakan pembentukan Tim Kerja pada enam area perubahan tersebut. Setelah terbentuk, Tim Kerja kemudian mulai bergerak untuk menyusun rencana aksi dan target prioritas. Pegawai yang tidak masuk di dalam Tim Kerja diharapkan tetap membantu pemenuhan data dukung pada enam area perubahan.
Jika Rutan Maumere akhirnya bisa meraih predikat WBK, maka keluarannya adalah satuan kerja tersebut dan seluruh pegawainya karena telah berkomitmen mewujudkan " WBK," jelasnya.
“Integritas pegawai merupakan kunci yang menentukan baik dan buruknya wajah Institusi di mana kita berkerja karena integritas harus dijaga dimanapun kita berada, tidak boleh ditawar dalam menjalankan tugas dan fungsi oleh karena itu kepada seluruh pegawai Rutan Kelas IIB Maumere agar senantiasa menjunjung tinggi nilai integritas,” ujarnya.
Mustafa menambahkan, jangan sampai ada diantara pegawai Rutan Maumere yang bersikap apatis terhadap Pembangunan Zona Integritas walaupun tidak masuk di dalam Tim Kerja. Mengingat, efektivitas Zona Integritas sangat ditentukan oleh komitmen pimpinan dan seluruh jajaran pegawai di dalamnya. Oleh karena itu, seluruh jajaran ASN Rutan Maumere harus bekerja bersama dalam mewujudkan Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK/WBBM.
"Agar masing-masing Tim Kerja bisa mempersiapkan rencana aksi dan data dukung dengan sebaik-baiknya," pesannya.
Menurut Mustafa, antara kegiatan dan data dukung agar saling berhubungan sehingga tahun 2023 Rutan Maumere bisa meraih WBK.
Apalagi Rutan Maumere tahun 2022 lalu sudah sampai pada tahapan Tim Penilaian Internal maka tahun ini perlu melakukan evaluasi kembali dimana kekurangan nya sehingga bisa disempurnakan sesuai dengan yang dipersyaratkan.
