Kupang - Kepala Kantor Wilayah kementerian Hukum dan HAM NTT, Marciana Dominika Jone, menerima kehadiran 16 orang Taruna/i Politeknik Imigrasi (POLTEKIM) yang akan melaksanakan Latihan Kerja Bhumi Pura (Latjapura) Tahun Akademik 2024 pada Kantor Imigrasi Kelas I TPI Kupang.
Menyambut kedatangan mereka Kepala Kantor Wilayah Marciana Dominika Jone menghimbau agar saat pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan dan Kuliah Kerja Nyata, taruna dapat menjaga sikap dan perilaku.
“Dalam pelaksanaan Latjapura tetap menjaga sikap perilaku, lakukan tugas dan fungsi dengan baik jangan melakukan penyimpangan dalam bertugas, kalian juga harus menjadi contoh,” ujarnya.
Marciana juga mengingatkan taruna/i untuk mempraktikkan toleransi dalam pekerjaan bukan hanya tentang menghindari konflik, tetapi juga tentang menghargai kontribusi setiap individu dan memanfaatkan kekuatan yang datang dari keragaman.
"Toleransi bukan hanya tentang menerima perbedaan, tetapi juga tentang menghargai dan mengintegrasikan keberagaman untuk mencapai tujuan bersama," kata beliau dengan tegas.
Kepala Kantor Wilayah, juga mengingatkan taruna-taruna bahwa mereka adalah harapan masa depan Kementerian Hukum dan HAM. "Saya percaya bahwa kalian semua memiliki potensi besar untuk mencapai setiap tujuan yang kalian tetapkan. Jadilah teladan dalam semua yang kalian lakukan," kata Marciana dengan penuh keyakinan.
Di Kesempatan yang sama Kepala Divisi Administrasi Rakhmat Renaldy menyampaikan Melaksanakan Latjapura memerlukan kedisiplinan, koordinasi yang baik, dan fokus yang tinggi untuk mencapai tujuan latihan dengan efektif.
“Dengan hal tersebut, tidak hanya membangun hubungan yang kuat di tempat kerja tetapi juga menciptakan lingkungan yang kondusif untuk pertumbuhan dan kesuksesan bersama”, pungkas Rakhmat.
Rakhmat juga berharap Latjapura ini juga dapat menjadi pengalaman yang berharga untuk meningkatkan kesiapan dan efektivitas tim dalam menghadapi situasi atau tantangan yang dihadapi di tempat kerja atau di lapangan.
Turut hadir mendampingi taruna/taruni, Kepala Kantor Imigrasi Christian Penna, serta Kepala Seksi Lantaskim Yeheskiel Djami