Soe - Tim Verifikator Survei Integritas dan Survei Kepuasan Masyarakat Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM NTT melaksanakan verifikasi data lapangan hasil survei SPAK-SPKP di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Soe, Senin (07/10/2024). Kegiatan ini dipimpin oleh Kepala Bidang HAM, Mustafa Beleng, dengan anggota tim yakni Kepala Subbidang P3HAM, Novebriani S. Sarah dan JFU Bidang HAM, Thesa D. Kase.
Kedatangan tim diterima langsung oleh Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan Rutan Soe, Onisimus Tahun, KPR Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Soe, Petrus F. Dalla, serta Operator Survei Kepuasan Masyarakat Rutan Kelas IIB Soe, Muhhamad Briliandini Prakoso dan Magdalena Marleni Bona di Ruang Kepala Rutan.
Kepala Bidang HAM, Mustafa Beleng mengatakan, Monev Implementasi SPAK-SPKP pada Rutan Kelas IIB Soe dilaksanakan dalam rangka menindaklanjuti pemantauan terhadap rekomendasi yang diberikan oleh Tim SPAK-SPKP Kanwil Kemenkumham NTT.
“Begitu juga rencana tindak lanjut yang dilakukan oleh Rutan Kelas IIB Soe antara lain terkait penambahan jumlah responden, menyediakan sarana dan prasarana penunjang serta beberapa poin penting guna peningkatan kualitas pelayanan publik,” ujarnya.
Kepala Subbidang P3HAM, Novebriani S. Sarah menyampaikan terima kasih dan apresiasi terhadap pelaksanaan SPAK-SPKP di Rutan Kelas IIB Soe pada Triwulan III, setelah ditetapkannya responden ideal per bulan. Jumlah responden yang diperoleh Rutan Soe telah melampaui standar minimal responden yang telah ditetapkan bersama antara Kantor Wilayah Kemenkumham NTT dan Rutan Kelas IIB Soe.
“Untuk itu, dengan responden yang representatif diharapkan hasil surveinya dapat dimanfaatkan bagi peningkatan kualitas pelayanan publik di Rutan Soe,” ujarnya.
Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan Rutan Soe, Onisimus Tahun menerima semua masukan dari tim Kantor Wilayah dalam hal peningkatan kualitas pelayanan publik di Rutan Kelas IIB Soe. Terkait dengan pemanfaatan hasil survei, menurut Operator Survei Rutan Kelas IIB Soe selama ini usul saran yang disampaikan oleh masyarakat paling banyak terkait sarana prasarana, dan hal tersebut telah ditindaklanjuti oleh Rutan Soe dengan perbaikan pada ruang layanan bagi peningkatan kualitas pelayanan publik.