Soe - Kepala Kanwil Kemenkumham NTT, Marciana Dominika Jone melaksanakan kunjungan kerja ke Rutan Kelas IIB Soe, Selasa (12/11/2024). Didampingi Kepala Rutan Soe, Marciana meninjau lingkungan Rutan mulai dari dapur, layanan kesehatan, hingga kamar hunian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Marciana juga berkesempatan untuk berdialog dengan para WBP dari kamar ke kamar hunian.
Dari hasil dialog, WBP merasa senang karena kebutuhan makanan dan air bersih telah dipenuhi dengan baik di dalam Rutan. Terkait hal ini, Marciana meminta Kepala Rutan Soe beserta jajaran agar terus melaksanakan pemenuhan hak-hak dasar WBP dengan baik. Hak dasar itu diantaranya, hak untuk mendapatkan pelayanan kesehatan dan makanan yang layak. Seluruh WBP agar dipastikan telah memiliki Kartu Indonesia Sehat (KIS) agar pelayanan kesehatan yang diberikan bisa lebih optimal.
“Hampir semua WBP di Rutan Soe telah memiliki KIS. Untuk yang belum memiliki KIS agar segera didata dan dikoordinasikan dengan pemerintah daerah setempat,” ujarnya.
Marciana menambahkan, WBP juga berhak mendapatkan makanan yang layak sesuai Surat Edaran Direktur Jenderal Pemasyarakatan. Kebersihan dapur perlu dijaga dengan baik di dalam menghasilkan makanan dan minuman yang higienis dan menyehatkan.
“Selain layanan kesehatan dan makanan yang layak, jajaran Rutan Soe juga perlu memastikan seluruh WBP terutama yang tidak mampu telah mendapatkan bantuan hukum gratis dari OBH terakreditasi,” imbuhnya.
Menurut Marciana, pemberian bantuan hukum gratis telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2011 tentang Bantuan Hukum. Pemerintah berupaya memenuhi hak konstitusional warga negara, termasuk masyarakat tidak mampu di dalam mendapatkan akses keadilan.
Secara khusus, Marciana meminta WBP untuk berpartisipasi menggunakan hak politiknya dalam Pilkada serentak 27 November 2024 mendatang. Para WBP diingatkan untuk menggunakan hak pilihnya sesuai hati nurani. Hampir semua WBP di Rutan Soe, kecuali beberapa tahanan baru, diketahui telah memiliki KTP sebagai salah satu syarat untuk memilih saat Pilkada Serentak. (Humas/rin)