Denpasar, INFO_PAS - Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Kelas I Kupang melakukan kunjungan Studi Tiru ke Rupbasan Kelas I Denpasar, Jumat (12/07) dengan tujuan meningkatkan progres Pembangunan Zona Integritas (ZI) Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) sesuai dengan yang diharapkan Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Nusa Tenggara Timur (NTT), Marciana D. Jone. Kunjungan ini dipimpin oleh Kepala Rupbasan (Karupbasan) Kupang, Sahid Andriyanto Arief, yang saat itu didampingi oleh timnya sebanyak enam orang Petugas Rupbasan Kupang.
Kunjungan studi tiru dilakukan di Rupbasan Denpasar, karena Rupbasan Denpasar merupakan salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan yang telah meraih predikat WBK Tahun 2020.
Dalam kunjungan ini, Karupbasan Kupang, Sahid Andriyanto Arief dan tim disambut hangat oleh Karupbasan Denpasar, Ni Nyoman Budi Utami. Mereka diajak meninjau berbagai layanan unggulan yang ditawarkan oleh Rupbasan Denpasar.
Setelah itu, kunjungan dilanjutkan dengan diskusi di Ruang Pertemuan Rupbasan Denpasar, di mana tim dari Rupbasan Kupang mendapat kesempatan untuk mempelajari berbagai inovasi layanan yang telah dikembangkan dan menjadi inovasi unggulan Rupbasan Denpasar, seperti Layanan Antar Jemput Benda Sitaan (Laju Sita), Service Sehati, dan Sistem Informasi Data Benda Sitaan Negara (Basan) dan Barang Rampasan Negara (Baran) (SIDABAR).
Pada kesempatan ini, Andriyanto mengungkapkan kekagumannya terhadap aplikasi SIDABAR yang dihasilkan oleh Rupbasan Denpasar.
"Kami sangat tertarik dengan aplikasi SIDABAR yang dipresentasikan. Dengan segala kerendahan hati, kami ingin mereplikasi aplikasi tersebut di Rupbasan Kupang," ujar Andriyanto.
Selain diskusi, Andriyanto dan tim juga meninjau langsung fasilitas pengelolaan Basan dan Baran yang ada di Rupbasan Denpasar, termasuk gudang Basan dan Baran serta berbagai sarana penunjang lainnya yang membantu operasional petugas.
Di akhir kunjungan, Karupbasan Denpasar, Ni Nyoman Budi Utami, mengucapkan terima kasih kepada Karupbasan Kupang dan tim yang telah memilih Rupbasan Denpasar sebagai lokasi studi tiru.
"Terima kasih atas kunjungan bapak-ibu ke Rupbasan Denpasar. Mari kita bersama-sama mendukung perjalanan menuju Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM," pungkas Budi Utami.
Dengan hasil kunjungan ini, diharapkan Rupbasan Kupang dapat menerapkan inovasi-inovasi yang telah terbukti sukses di Rupbasan Denpasar, khususnya aplikasi SIDABAR, dalam upaya meningkatkan pelayanan dan integritas menuju WBK dan WBBM. (Kontributor HRK-AN)