Kupang, INFO_PAS – Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas I Kupang kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pendidikan anak-anak binaan. Kepala LPKA Klas I Kupang, Lukas Laksana Frans, melalui Kepala Seksi Pembinaan, Darius Tage Wea, dan Kepala Sub Seksi Pendidikan dan Pelatihan Keterampilan, Suyatno serta Roby E. Therik selaku Kepala Sub Seksi Bimbingan Kemasyarakatan dan Pengentasan, menerima kunjungan penting dari dua guru SMAN 8 Kupang, Ismail Hamzah dan Susana Sesfao, Senin (02/08/2024).
Kedatangan para guru tersebut bukan hanya sebagai bentuk koordinasi terkait salah satu anak binaan yang tetap melanjutkan pendidikan di sekolah mereka, tetapi juga sebagai upaya untuk memastikan bahwa proses belajar mengajar tetap berjalan lancar meski dalam kondisi yang tidak biasa.
Para guru turut membawa buku dan modul pembelajaran khusus untuk anak binaan tersebut, sehingga ia tetap dapat mengikuti tugas-tugas sekolah dan tidak tertinggal dalam pelajaran. Dengan dukungan ini, diharapkan anak binaan tersebut dapat terus meraih prestasi akademis dan membangun masa depan yang lebih baik. Hal ini juga yang ditekankan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Nusa Tenggara Timur, Marciana Dominika Jone, agar meningkatkan pelayanan pendidikan bagi anak binan.
Kunjungan ini menunjukkan sinergi yang kuat antara pihak sekolah dan LPKA dalam memberikan kesempatan yang sama bagi semua anak, termasuk mereka yang berada dalam binaan, untuk mendapatkan pendidikan yang layak. Semangat ini sejalan dengan visi pendidikan inklusif yang mengedepankan hak setiap anak untuk terus belajar dan berkembang, meskipun berada dalam situasi yang sulit.
Lukas Frans melalui Darius Tage Weaa menyampaikan bahwa LPKA Kupang sangat mendukung semua program pembinaan anak binaan termasuk pendidikan. "Sejalan dengan semangat memberikan pelayanan terbaik bagi anak binaan, LPKA Kupang selalu mendukung program pembinaan termasuk pendidikan. Saya berharap semua stakeholder pendidik dapat mendukung pendidikan anak binaan di LPKA Kupang," ujar Darius.