Bajawa - Pembinaan bagi Warga Binaan Pemasyaakatan (WBP) di Lembaga Pemasyarakatn bukan hanya tentang kemandirian dan keterampilan kerja saja, tetapi juga terdapat pembinaan kerohanian dan mental seperti yang dilakukan di Rumah tahanan Negara Kelas IIB Bajawa. Jumat, (03/05/2024).
Ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan di Rutan Bajawa bagi seluruh Warga Binaan baik itu yang beragama Kristen Protestan, bekerja sama dengan Yayasan Pondok Kasih Kabupaten Ngada.
Pdt. Reynhard Mantaon menhimbau kepada warga binaan untuk mulailah kita berbuat baik kepada semua orang, Jadi saudara pesan hari ini taburlah yang baik, jangan tabur yang jahat. Jika engkau menolong orang akan diganti dengan engkau akan ditolong orang. Ketika engkau memberkati orang lain, anda akan diberkati. Kenapa? Karena Tuhan melihat semua
“Mengapa kita harus menabur kebaikan? Dan terus menabur? apa yang ditabur itu yang dituai. Kita harus menabur kebaikan untuk menuai kebaikan, sebaliknya kalau anda menabur daging akan menuai kebinasaan, akan menuai hal yang tidak baik” jelas Pdt Reynhard
Kepala Rutan Bajawa, Prianggoro Agung Wibowo kepada tim humas mengatakann bahwa pembinaan kerohanian merupakan salah satu bentuk Pelayanan yang diberikan kepada WBP dalam hal keagamaan, yang diharapkan dapat membentuk mereka menjadi pribadi yang lebih baik.
“Semoga dengan pembinaan rohani yang dilaksanakan rutin ini WBP dapat merefleksikan diri serta dapat melaksanakan nilai-nilai agama yang dianutnya dalam kehidupan sehari-hari, sehingga dapat hidup harmonis dengan lingkungannya dan saat kembali ke masyarakat bisa menjadi pribadi yang lebih baik," Jelasnya.
