Kupang - Kepala Rutan Kupang, L. Soelistyoadi beserta jajaran mengikuti kegiatan Webinar Series ke-4 yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kumham) secara virtual. Webinar yang digelar pada hari ini merupakan bagian dari rangkaian pelatihan dan pengembangan kompetensi bagi seluruh pegawai di lingkungan Kementerian Kumham, Kamis (26/09/2024).
Acara yang diselenggarakan pukul 07.30 WIB, dibuka dengan sambutan oleh Kepala BPSDM Hukum dan HAM, Razilu. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan rasa Syukur dan terima kasihnya "saya sangat berterimakasih atas antusiasme serta partisipasi seluruh sahabat cerdas yang selalu setia untuk terus mengikuti rangkaian webinar series ini". ujar Razilu.
Bertindak sebagai narasumber Plt. Deputi Bidang SDM Kemenpan RB, Aba Subagja menyampaikan salah satu Prioritas Kerja Presiden, yaitu Pembangunan SDM yang pekerja keras, dinamis, terampil dan menguasai IPTEK dan mengundang Talenta Global. Selanjutnya Aba Subagja mengatakan ada 7 agenda Transformasi ASN, yaitu Transformasi Rekrutmen dan Jabatan ASN, Kemudahan Mobilitas Talenta Nasional, Percepatan Pengembangan Kompetensi, Penataan Tenaga Non-ASN, Reformasi Pengelolaan dan Kesejahteraan ASN, Digitalisasi Manajemen ASN, Penguatan Budaya Kerja dan Citra Institusi.
"Sebetulnya keberadaan pejabat fungsional itu sejalan dengan prioritas kerja Bapak Presiden dan Wakil Presiden". "Secara nasional ini sudah dilakukan oleh seluruh Kementerian dan Lembaga" tambahnya. "Sekarang kita mendorong untuk pelayanan publik lebih baik dan sejahtera. Bagaimana caranya, maka yang pertama harus dibangun adalah birokrasi yang profesional dan berkelas dunia yang didukung oleh tenaga profesional seperti pejabat fungsional." sambungnya.
L. Soelistyoadi menyampaikan kegiatan Webinar Series ke-4 ini dengan tema Jabatan Fungsional Sebagai Investasi SDM Bagi Organisasi Masa Depan memberikan pemahaman yang sangat penting bagi kita semua. Jabatan fungsional bukan hanya peran teknis, namun merupakan aset berharga dalam membangun kualitas sumber daya manusia yang unggul di masa depan," ujarnya.