Atambua_InfoPas - Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang beragama Katolik di Lapas Atambua menerima pelayanan misa hari Minggu pagi tanggal 13 Oktober 2024, bertempat di Kapela Lapas, pukul 06.00 WITA.
Misa tersebut menjadi momen yang berarti bagi WBP selama menjalani masa pidana yairu menjadi bagian integral dari program pembinaan kepribadian di Lapas tersebut.
Misa kali ini dipimpin oleh Diakon, Yoganes Taeki Lae dengan Pembacaan diambil dari Alkitab Matius 9:21-23. Layanan berbentuk khobah dengan Tema “Juallah apa yang kaumilik,lalu ikutlah aku!”, memberikan pesan dan refleksi spiritual bagi WBP yang hadir.
WBP diajarkan ternyata kehendak untuk mengikuti Yesus dan memperoleh hidup kekal tidak hanga berhenti dalam ungkapan kata dan keinginan belaka, tetapk harus ada perwujudan iman yang nyata dalam sikap yakni hidup dalam kerendahan hati dan suap untuk peduli dan berbagi.
Kalapas Atambua, Bistok Oloan Situngkir mengatakn Ibadah rutin Minggu Pagi tidak hanya menjadi sarana untuk memperdalam spiritualitas, tetapi juga membantu menciptakan suasana yang kondusif di dalam lembaga pemasyarakatan.
Sebagai bagian dari upaya rehabilitasi, kegiatan ini memberikan peluang bagi WBP Nasrani untuk merenung, bersama-sama membangun komunitas rohani, dan menghadirkan harapan di tengah tantangan kehidupan di balik jeruji besi.