Kupang, INFO_PAS – Sebagai bagian dari program pembinaan mental spiritual, tiga orang anak binaan dari Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas I Kupang mengikuti ibadah Sholat Jumat di Masjid At-Taubah, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Kupang, pada Jumat (13/09/2024).
Dengan pengawalan ketat dari petugas LPKA, ketiga anak binaan tersebut menjalankan ibadah bersama warga binaan lainnya di masjid tersebut. Ibadah berlangsung khidmat, dengan khotbah yang disampaikan oleh penceramah Supardi Tahiya, yang mengusung tema Keteladanan dan Sunnah Nabi Muhammad SAW serta Mengenal Para Sahabat Nabi SAW.
Kegiatan ini merupakan bagian dari inovasi pembinaan yang digagas oleh Kepala LPKA Klas I Kupang, Lukas Laksana Frans, di bawah arahan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM NTT, Marciana Dominika Jone. Program ini bertujuan untuk membantu anak binaan beradaptasi dengan lingkungan luar sebelum mereka diintegrasikan kembali ke masyarakat.
“Kegiatan ibadah di luar LPKA ini kami lakukan agar anak-anak binaan bisa merasakan suasana ibadah bersama masyarakat lapas lainnya. Ini diharapkan dapat membantu mereka lebih mudah beradaptasi dengan dunia luar saat tiba waktunya untuk reintegrasi,” ujar Lukas Laksana Frans.
Melalui program ini, diharapkan anak binaan dapat memperdalam pemahaman agama serta menjadikan kegiatan ibadah sebagai salah satu cara untuk memperbaiki diri dan membangun karakter positif yang akan berguna bagi kehidupan mereka di masa depan.
Kegiatan ibadah rutin seperti ini tidak hanya memperkuat aspek spiritual para anak binaan, tetapi juga memberikan kesempatan bagi mereka untuk menjalani proses pembinaan yang lebih holistik, mencakup aspek moral, mental, dan sosial.
