Kalabahi, INFO_PAS - Dalam Rangka meningkatkan kualitas inputan penggunaan Instrumen Screening Penempatan Narapidana yang digunakan sebagai alat ukur penurunan tingkat risiko dan salah satu syarat pemberian hak-hak bersyarat bagi Narapidana, Kasubsi Registrasi, Yosef Wasi, pimpin Staf Registrasi ikuti Zoom Sosialisasi Penggunaan Fitur Asesmen Dalam Sistem Database Pemasyarakatan (SDP) di Ruang Registrasi Lapas Kalabahi, Senin (01/07).
Pelaksanaan kegiatan tersebut merupakan arahan dari Direktorat Pembinaan Narapidana dan Anak Binaan Ditjenpas yang diikuti oleh seluruh Operator SDP di seluruh Satker Kumham RI. Hadir Direktur Pembinaan Narapidana dan Anak Binaan Ditjenpas, Erwedi Supriyatno, yang membuka secara langsung kegiatan ini. Dalam arahannya, Erwedi menyampaikan terimakasih kepada peserta yang telah hadir dalam kegiatan ini. Ia juga menjelaskan mengenai pentingnya mengetahui cara penggunaan fitur baru di SDP yaitu penggunaan Instrumen Screening Penempatan Narapidana yang digunakan sebagai alat ukur penurunan tingkat risiko dan salah satu syarat pemberian hak-hak bersyarat bagi Narapidana. "Saya harap melalui kegiatan ini, para peserta dapat lebih paham akan cara penggunaan fitur baru di dalam SDP yang tentunya akan berguna dalam pemenuhan hak-hak warga binaan," tutur Erwedi.
Di momen yang sama, Yosef menyampaikan antusiasmenya dalam mengikuti kegiatan ini. Ia menyampaikan bahwa ilmu yang disampaikan dalam kegiatan tersebut akan berguna dalam pengurusan administrasi serta pemberian hak-hak bersyarat warga binaan. "Melalui kegiatan ini, kami di bagian Registrasi merasa terbantu dengan sosialisasi yang diberikan. Hal itu dapat memudahkan kami dalam mengoperasikan fitur baru yang terdapat di SDP yang tentunya dapat memperlancar pemenuhan hak dari warga binaan," pungkas Yosef.
Senada dengan hal diatas, Yusup berpesan kepada jajarannya yang bertugas di bidang Registrasi agar mengikuti sosialisasi tersebut dengan seksama agar menghindari kendala ketika mengoperasikan fitur baru di SDP. "Semoga dengan diadakannya kegiatan sosialisasi ini, pemprosesan serta pemenuhan hak-hak bersyarat dari warga binaan dapat berjalan dengan lancar," ucap Yusup.
Kegiatan ini pun mendapatkan perhatian dari Kakanwil Kemenkumham NTT, Marciana D. Jone. Dalam banyak momen, Marciana selalu memberikan arahan agar setiap Satker khususnya di Lapas, Rutan, dan LPKA senantiasa memperhatikan hak-hak administratif dari warga binaan serta giat dalam mengikuti sosialisasi mengenai pengoperasian SDP agar pelaksanaan tugas sehari-hari dapat berjalan dengan optimal. (Humas_FW)