Atambua_InfoPas - Kepala Lembaga Pemasyarakatan Atambua, Bistok Oloan Situngkir kembali menyusuri lahan pertanian luar tembok Lapas yang telah disulap oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) menjadi lahan budidaya pare, Rabu (23/10/2024).
Kegiatan yang berlangsung pagi ini didampingi oleh Kasubsi Giatja, Andra Sukabir, yang menunjukkan keberhasilan program pengolahan lahan sejak awal Oktober lalu sebagai sarana asimilasi edukasi bagi WBP.
Hal ini sejalan dengan komitmen Kalapas dan jajaran Lapas Atambua untuk memberikan pembinaan kemandirian kerja guna meningkatkan kemampuan dan skill bagi WBP.
"Saat ini, 7 orang WBP tengah membudidayakan pare di lahan seluas 3.200 M2. WBP diberi kesempatan untuk belajar dan mempraktekkan keterampilan bertani budidaya sayur pare serta semakin semangat berkarya, meningkatkan produktifitas dan kualitas diri," terang Andra.
Pemanfaatan lahan dimaksudkan untuk mengoptimalkan potensi geografis yang ada dengan memberdayakan WBP untuk bisa produktif secara mandiri. Sehingga ketika bebas dan kembali ke masyarakat, WBP mampu memulai usaha sesuai keahliannya.