Kupang - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemenkumham NTT, menggelar pertemuan rutin di Aula Kantor Wilayah Kemenkumham NTT, Jumat (11/10/2024). Kegiatan ini dirangkai sosialisasi kesehatan tentang pencegahan kanker dan tumor.
Dalam kesempatan ini, Kepala Divisi Administrasi, Rakhmat Renaldy mewakili Kepala Kantor Wilayah, untuk membuka kegiatan pertemuan DWP. Kesempatan yang baik bagi anggota pengurus DWP agar saling berkomunikasi dan bertukar pikiran untuk meningkatkan kualitas diri setiap anggota.
"Momen ini sebagai ajang menjalin silaturahmi yang lebih baik dan berupaya untuk meningkatkan pengetahuan kesehatan,"ujarnya.
Renaldy meminta anggota pengurus DWP agar mengikuti pertemuan ini dengan baik dan mendapatkan bekal untuk menjaga diri dan keluarga. Selain itu, saling menyampaikan masukan dalam mengembangkan Dharma Wanita Persatuan Kemenkumham NTT.
Kegiatan dilanjutkan sesi penyampaian materi pengenalan kanker dan tumor oleh Kepala Cabang Yayasan Kesehatan Kanker Indonesia (YKKI) NTT, Arniyati Arifuddin. Adapun pentingnya kegiatan ini dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat terkait bahaya kanker dan tumor.
Selama kegiatan berlangsung, Arniyati menjelaskan pengertian kanker dan tumor serta faktor pemicunya. Fokus pembahasan secara spesifik terkait kanker paru-paru, rahim, dan payudara.
Harapannya, anggota DWP Kemenkumham NTT dapat mengenali dan mendeteksi gejala awal dari setiap kanker yang telah dijelaskan. Usai mengetahui informasi ini, nantinya dapat mengetahui cara sehat dan hemat menghindari kanker dan tumor.
"Lebih baik mencegah daripada mengobati. Mari kita bersama-sama sadar dan kenali kanker dan tumor,"ujarnya.
Usai sosialisasi berakhir, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kemenkumham NTT, Liana Priwanti selaku istri Kepala Divisi Administrasi, memperkenalkan dirinya kepada anggota pengurus Dharma Wanita Persatuan Kemenkumham NTT. Ini kali pertamanya bertemu secara langsung dan berdiskusi dalam suasana yang hangat di Bumi Flobamora.
Liana pun menyebut pertemuan ini sebagai ajang silaturahmi untuk mempererat jalinan antar anggota Dharma Wanita Persatuan di Kemenkumham NTT. Sesuai arahan Kepala Kantor Wilayah, persatuan ini harus dipertahankan dan dilanjutkan dengan kegiatan positif untuk meningkatkan kualitas anggotanya.
"Apa yang sudah baik dan sudah pernah berjalan. Seyogyanya dan semestinya kita aktifkan kembali,"ucapnya.
Liana mengharapkan nantinya ada pertemuan rutin setiap triwulan baik secara langsung maupun secara online. Kegiatan yang bisa dilakukan dapat dengan sesi sharing pengetahuan antar anggota DWP Kemenkumham NTT.
"Kalau mungkin tiga bulan dengan segala kondisi, bisa meluangkan waktu itu lebih baik,"tutupnya.