Kupang - Dalam rangka meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) pegawai di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIB Kupang Ikuti Kegiatan Webinar Series II yang bertemakan "Karier dan Kinerja Jabatan Fungsional Sebagai Penggerak Pembangunan ASN BerAKHLAK”, Kamis (29/08/2024).
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Hukum dan HAM ini diisi oleh narasumber Aba Subagja selaku Plt. Deputi Bidang SDM Kemenpan RB dan diikuti oleh Kepala Lapas Perempuan Kupang, Dewi Andriani beserta jajarannya secara Virtual.
Dalam sambutannya, Kepala BPSDM Hukum dan HAM, Razilu yang sekaligus pertanda dibukanya kegiatan tersebut menyampaikan bahwa di momen yang spesial ini, BPSDM terus berkomitmen untuk mewujudkan apa yang disebut dengan New Corporate University Paradigm yaitu, sebuah paradigma atau gagasan yang transformatif dan progresif tentang strategi pengembangan kompetensi ASN di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM yang efektif, efisien, serta yang terpenting, dapat diakses oleh semua pihak (accessible).
Lebih lanjut, Razilu mengatakan bahwa Webinar Series ini merupakan model pembelajaran yang sangat transformatif, karena mampu menjangkau seluruh pegawai di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM, pelaksanaannya pun efisien dan efektif, baik dari segi waktu maupun biaya, serta fleksibel dan dapat dipelajari secara berulang. BPSDM Kumham juga berkomitmen penuh dalam mengimplementasikan amanat undang-undang ASN dengan mengakomodir pemenuhan pengembangan kompetensi minimal 20 Jam Pembelajaran (JP) guna membentuk Insan Pengayoman yang unggul, berkarakter, dan religius.
“Untuk saat ini, saya menemukan sudah Sebanyak 60.041 peserta mengikuti webinar tersebut, dan 57.476 e-sertifikat telah diterbitkan, data ini mengisyaratkan tingginya antusiasme dari para ASN Kementerian Hukum dan HAM. Tentunya ini menjadi sejarah baru dalam konstelasi pengembangan kompetensi ASN di Indonesia, serta menjadi pertanda bahwa masa depan kompetensi ASN telah berada di jalan yang benar," Ujarnya.
Kemudian, dalam kesempatan tersebut Plt. Deputi Bidang SDM Kemenpan RB, Aba Subagja, sebagai pembicara utama, menyoroti pentingnya membangun ASN berdasarkan talenta. Ia menyampaikan bahwa setiap ASN memiliki potensi dan talenta yang berbeda-beda, dan tugas kita adalah mengidentifikasi serta mengembangkan talenta tersebut agar dapat dioptimalkan dalam menjalankan tugas-tugas fungsional. Menurut Aba, ASN yang dibangun berdasarkan talenta tidak hanya akan lebih produktif, tetapi juga mampu memberikan kontribusi yang lebih besar bagi kemajuan organisasi dan pembangunan nasional.
"Oleh karena itu, penting bagi kita untuk terus mendorong dan memfasilitasi pengembangan talenta ASN dalam setiap aspek pekerjaan mereka. Tak lupa, bahwa nilai BerAKHLAK sangat penting dalam pelaksanaan tugas di Lingkungan Kemenkumham," Tutur Aba.
Pada kesempatan yang sama, Dewi menyampaikan bahwa bahwa dengan adanya kegiatan ini pegawai di Lapas Perempuan Kupang sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) di dalam lingkup Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Nusa Tenggara Timur di bawah kepemimpinan Marciana D. Jone selaku Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Nusa Tenggara Timur ini dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan di era digital.
"Dengan dilaksanakannya kegiatan Webinar Series ke-2 ini, saya berharap dapat membangun kapasitas pegawai Lapas Perempuab Kupang dalam menghadapi berbagai tantangan di bidang hukum dan HAM serta dapat meningkatkan produktivitas kerja, memberikan pelayanan yang lebih inovatif, dan menjaga keamanan data serta informasi yang dikelola," Tutupnya.
Kontributor : Humas Lapas Perempuan Kupang