Lewoleba-Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Lembata turut serta memeriahkan festival Lamaholot yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Lembata diwakili oleh 13 petugas bersama Paguyuban Ibu-Ibu Pemasyarakatan (PIPAS) Lapas Lembata yang mengenakan busana adat daerah Lamaholot, Rabu (16/10/24).
Festival yang telah rutin diselenggarakan sejak tahun 2015 ini bertujuan untuk upaya perlindungan, pengembangan, pelestarian dan pemanfaatan kebudayaan sebagai aset pariwisata yang perlu terus ditingkatkan daya tariknya.
Kegiatan diawali dengan berkumpulnya semua peserta festival di lapangan Perpustakaan Daerah Kabupaten Lembata. Peserta yang telah berkumpul melanjutkan kegiatan dengan mengikuti parade budaya dengan rute dari Perpustakaan Daerah sampai dengan Pantai Wulen Luo. Setelah tiba di pantai Wulen Luo, rombongan diterima dengan upacara seremonial penyambutan oleh salah seorang toko adat. Kegiatan dilanjutkan dengan atraksi budaya adat masyarakat yaitu acara petunjukan musik dan tari-tarian hingga selesai acara.
Kepala Lapas Lembata Antonius Semuki menyampaikan Lapas Lembata turut berpartisipasi dalam Festival Lamaholot sebagai bentuk dukungan Lapas Lembata terhadap Pemerintah Kabupaten Lembata untuk memelihara dan merawat serta memperkenalkan pesona wisata dan budaya yang ada di kabupaten Lembata kepada publik.