Pembentukan TIMPORA tingkat kecamatan yang dilakukan oleh Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere, selasa, 21 Mei 2019 mendapat respon positif dari Bupati SIKKA Fransiskus Roberto Diogo dalam sambutan setelah melakukan pengukuhan TIMPORA Kab. Sikka di hotel pelita. Bupati Sikka menyampaikan bahwa pengawasan orang asing jangan salah digunakan “awasi dengan baik dan tetap peka” karena maumere merupakan pintu masuk utama orang asing ke flores saat ini.
Dalam penyampaian tentang TIMPORA oleh Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere Bapak Vincentius Purwo Hendramoko menyampaikan bahwa dengan adanya TIMPORA tingkat kecamatan dapat mendukung Kanim Kelas II TPI Maumere dalam melakukan pengawasan orang asing di wilayah kerja Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere, lebih lanjut lagi Vincentius juga menambahkan kehadiran TIMPORA ini juga dapat meminimalisir kasus tindak pindana perdangangan orang (TPPO) melalui aplikasi SMS Upaya Pencegahan TPPO melalui sms gateway yang kami buat.
Kegiatan pengukuhan TIMPORA dilaksanakan dihotel Pelita Maumere, hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Sikka, Kepala Divisi Yankum HAM Kanwil Kementerian Hukum dan HAM NTT, Kepala Bidang Intedaksisinfokim, Divisi Keimigrasian Kanwil Kementerian Hukum dan HAM NTT, Badan Kesbangpol Kab. Sikka, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab Sikka, KaRutan Kelas II B Maumere, Kejaksaan Negeri Sikka, Pangkalan TNI Angkatan Laut Maumere, Kodim 1603 Sikka, Kepolisian Resor Sikka, Pos Perwakilan TNI Angkatan Udara Maumere, Disdukcapil Kab. Sikka, BIN pos Perwakilan Kab. Sikka, Koramil 1603-01/Kecamatan alok, Koramil 1603-02/ Kecamatan Talibura, seluruh Kepolisian Sektor se-kecamatan kab.sikka dan para camat se-kabupaten sikka. (kontributor: humas_kanim_maumere)
